Kamis, 20 November 2008

Kehadiranmu

Kulupakan…kau datang
Tak ada harapan…kau mulai berikanku
Aku dekat, engkaupun terima
Ruangkupun terisi
Gemerlap bintang, desis ombak bersahutan di pantai
Sinarlah daun menguning, berbagi tetesan hujan
Ku tau mendung kan datang, hanya menunggu pergantian bulan
Burung bernyanyi tak kuhiraukan
Hanya memandang madu sang kumbang
Biarkan setan asyik menggoda
Pintu surga serasa terbuka
Buah dimakan, biji dibuang
Bak kacang lupa kulitnya
Yakin usaha tapi tak sampai
Apa makna dibalik ini?
Hanya hikmah yang aku pikir
Walau sesal numpang parkir
Tak hentinya aku berdzikir
Ku dapat patung yang tak terukir
Sampai kapan jiwa terbelah?
Salah apa duka nestapa
Hamba hanya menyerah pasrah
mukjizatMulah yang aku damba

Tidak ada komentar: